ENSIPEDIA GAMES, Salatiga – Seiring berkeliarannya para leaker konten, Genshin Impact kini telah menyatakan perang terhadap leaker yang tak bertanggungjawab. Sebagai langkah awal, mereka akan bekerjasama dengan platform perpesanan berbasis gaming Discord.
Dilansir dari situs TorrentFreak, Cognosphere selaku publisher Genshin Impact mengirimkan tuntutan DMCA yang berisi tuntutan terhadap Discord untuk membongkar identitas asli salah satu leaker Genshin Impact bernama Ubacha.
Ubacha sendiri merupakan nama besar dalam komunitas Genshin Impact lewat leak yang sangat akurat. Leaker satu ini memiliki 465 ribu follower di Twitter, admin dari server Discord Wangsheng Funeral Parlor dan dikenal cukup aktif dalam Subreddit Genshin Impact Leaks.
Nantinya informasi Ubacha yang diberikan oleh Discord dijamin tidak akan disebarkan secara umum dan menyatakan informasi yang diperoleh hanya akan digunakan untuk tujuan melindungi hak yang diberikan kepada Cognosphere berdasarkan Undang-Undang Hak Cipta.
Tindakan Cognosphere ini ternyata bukan tindakan pertama Genshin Impact dalam memberantas para leaker. Sebelumnya di September 2021 lalu Mihoyo selaku developer menuntut platform video asal Tiongkok Bilibili untuk membongkar identitas 11 leaker. Dua bulan kemudian kesebelas leaker tersebut dituntut masing-masing sebesar 500 ribu Yuan (1.1 Miliar Rupiah).
