Performa Windows 11 Android Subsystem Lampaui HP Snapdragon 865

ENSIPEDIA GAMES, Salatiga – Kini kita tengah menghitung hari dalam peluncuran resmi Windows 11. Dan seperti yang kita tahu, salah satu fitur yang bakal hadir pada Windows 11 adalah Android Subsystem dimana pengguna dapat menjalankan aplikasi Android di PC tanpa emulator.

Namun sayangnya peluncuran fitur Android Subsystem di Windows 11 harus ditunda dengan alasan optimisasi dan penyempurnaan. Direncanakan fitur ini baru tersedia di awal tahun 2022 pada update Insider Preview mendatang.

Tapi untuk kalian yang penasaran tentang bagaimana performa dari Android Subsystem Windows 11, bocoran ini mungkin dapat memberikan sedikit gambaran.

Dilansir dari Windows Central, berbagai hasil benchmark dari Windows 11 Android Subsystem terdaftar pada Geekbench 5.

Skor benchmark yang ada dalam list Geekbench 5 bervarian. Tetapi menariknya, skor tertinggi yang diraih Windows 11 Android Subsystem adalah 828 untuk single core dan 4908 untuk multi core.

Nilai benchmark tertinggi tersebut melampaui hasil benchmark prosesor Qualcomm Snapdragon 865 yang dimiliki ponsel high end seperti Xiaomi Mi 10T 5G, OnePlus 8T dan Samsung Galaxy S20 Ultra 5G.

Namun hasil benchmark ini menimbulkan berbagai pertanyaan. Salah satunya adalah spesifikasi PC yang digunakan untuk benchmark Geekbench 5 masih belum jelas. Karena tentunya performa dari Windows 11 Android Subsystem juga ditentukan dari spesifikasi PC yang digunakan.

Dalam keterangan prosesor pada benchmark Windows 11 Android Subsystem juga cukup aneh. Disitu tertulis “Placeholder 0 MHz” dan “Qualcomm ARMv8 MHz” yang kemungkinan merupakan hanya sekedar nama sementara saja.

Selain itu terdapat juga jumlah core yang berbeda-beda pada setiap benchmark yakni 8 core, 12 core, dan 20 core. Masih belum jelas apakah ini berdasarkan prosesor PC yang digunakan untuk benchmark atau tidak.

Terlepas dari semua pertanyaan tersebut, setidaknya kini kita sudah tahu bagaimana gambaran singkat tentang performa dari Windows 11 Android Subsystem. Kini kita hanya bisa menunggu fitur ini diterapkan pada awal 2022 nanti.

Latest articles

Related articles