Mantap, Game-Game Indonesia Dominasi Pemenang Event SEA Game Awards 2021

ENSIPEDIA GAMES, Purworejo – Event SEA Game Awards 2021 yang merupakan ajang penghargaan game terbaik buatan developer Asia Tenggara ini baru saja diselenggarakan minggu lalu. Menariknya, dari 10 kategori yang dipertandingkan, game Indonesia sendiri berhasil memenangkan 5 kategori diantaranya. Salah satunya adalah game Coffee Talk yang berhasil memenangkan Grand Jury Award yang merupakan kategori paling utama dalam event ini.

Berikut daftar lengkap pemenang di masing-masing kategori SEA Game Awards 2021.

Best Game Design

SEA Game Awards

Pemenang: Rising Hell – Tahoe Games dari Indonesia
Nomine: Tank Brawl 2: Armor Fury | Phung Games, The Signal State | Reckoner Industries, Malice | Eldritch

Best Innovation

SEA Game Awards

Pemenang: Airship Academy – Revolution Industry dari Thailand
Nomine: DeLight: The Journey Home | DreamTree Studio, Tales of Phi: Math Land Great Battle | Seraph Games Studio, Kingdoms Reborn | Earthshine

Best Storytelling

SEA Game Awards

Pemenang: DeLight: The Journey Home – DreamTree Studio dari Malaysia
Nomine: Coffee Talk | Toge Productions, When the Past Was Around | Mojiken Studio, A Space for the Unbound | Mojiken Studio

Best Technology

SEA Game Awards

Pemenang: Biwar: Legend of Dragon Slayer – Devata Games Production dari Indonesia
Nomine: DeLight: The Journey Home | DreamTree Studio, Water Child | UOW Malaysia KDU University College, Airship Academy | Revolution Industry

Audience Choice Award

SEA Game Awards

Pemenang: Fallen Tear: The Ascension – CMD Studios dari Filipina

Best Audio

SEA Game Awards

Pemenang: Rising Hell – Tahoe Games dari Indonesia
Nomine: Noodle SouperStar | BattleBrew Productions, Coffee Talk | Toge Productions, When the Past Was Around | Mojiken Studio

Best Student Game

SEA Game Awards

Pemenang: Water Child – UOW Malaysia KDU University College dari Malaysia
Nomine: Clocked-In | UOW Malaysia KDU University College, Hadal | UOW Malaysia KDU University College

Rising Star Award

SEA Game Awards

Pemenang: Exist.EXE – Skyfeather Games Studio dari Malaysia

Best Visual Art

SEA Game Awards

Pemenang: When the Past Was Around – Mojiken Studio dari Indonesia
Nomine: My Lovely Wife | GameChanger Studio, A Space for the Unbound | Mojiken Studio, Biwar: Legend of Dragon Slayer | Devata Games Production

Grand Jury Award

SEA Game Awards

Pemenang: Coffee Talk – Toge Productions dari Indonesia

Toge Productions mungkin menjadi developer sekaligus publisher paling sukses dalam event ini, karena selain Coffee Talk buatannya, game yang diterbitkan Toge Productions juga berhasil menang, seperti When The Past Was Around dan Rising Hell.

Dengan hasil ini, tentu menjadi menjadi sebuah prestasi yang sangat membanggakan bagi industri game lokal, terlebih lagi dengan event SEA Game Awards ini semoga game-game lokal bisa semakin berkembang dan dapat bersaing di pasar global.

SEA Game Awards sendiri merupakan event tahunan yang menjadi bagian dari event Level Up KL yang diselenggarakan oleh MDEC. Tahun ini, Level Up KL berlangsung selama beberapa bulan dari September hingga November, dengan menghadirkan acara seperti SEA Game Jam, Industry Conference, dan tentunya SEA Game Awards.

Latest articles

Related articles