ENSIPEDIA.ID, KARAWANG – Pertandingan babak playoffs MPL ID Season 8 sudah berjalan selama 3 hari, dan tentu saja sesuai janji, para pemain akan bermain secara offline dalam venue yang sudah disediakan. Akibat dari pertandingan secara offline ini, ada banyak taunting atau teriakan yang hadir selama playoffs yang menjadi bumbu tersendiri serta keseruan pertandingan.
Pada MPL ID Season 8 kemarin pertandingan antara RRQ vs Alter Ego, para pemain bermain secara offline dalam venue yang disediakan. Selama pertandingan offline tersebut berlangsung, banyak taunting dan teriakan-teriakan heboh dari pemain. Misalnya RRQ.
Setelah mic check RRQ tersebar, banyak netizen yang kesal dan tak sedikit terjadi kesalahpahaman atas apa yang sebenarnya terjadi. Sehingga berimbas pada media sosial para pemain yang menjadi sasaran para netizen yang kesal tersebut.
Menanggapi kekesalan para netizen, RRQ Xin langsung membuat video khusus untuk menjelaskan bahwa semua itu hanyalah candaan dan hanya terjadi di atas panggung saja. Di luar itu tidak ada lagi ejek-ejekan dari RRQ ke tim lainnya. Di luar panggung mereka tetap berteman dan berhubungan baik.
“Buat kalian semua warga Facebook, warga TikTok, warga IG, warga manapun itu, kita itu di stage emang begitu guys, emang bacot. Tapi itu cuma bercanda di dalam stage, alias di dalam pertandingan.
Kalau sudah di luar pertandingan ya tetap berteman ya guys. Enggak ada masalah semua aman, itu semua hanya candaan, apalagi yang tentang piala nominasi, cuma candaan kok itu,” jelas Xin di video yang ia unggah di akun TikToknya.
Masalah yang Xin hadapi adalah ucapannya terkait pemenang nominasi rising star, yakni Nino, yang sempat dibuat candaan dalam pertandingan RRQ vs Alter Ego kemarin.
Taunting sendiri bisa diartikan sebagai serangan psikologi kepada lawan berupa provokasi yang bisa mengacaukan mental dan fokus lawan. Dalam beberapa kasus taunting bisa menjadi salah satu hal penentu kemenangan sebuah tim.
