ENSIPEDIA GAMES, Salatiga – Babak group stage turnamen kasta tertinggi Dota 2, The International 11 berakhir. Delapan tim teratas dalam grup A dan B berhak melaju ke babak Main Stage, sementara dua tim paling bawah terpaksa harus pulang lebih awal.
Empat tim yang terpaksa harus gugur yakni Soniqs, BetBoom Team, TSM FTX dan Talon Esports. Gugurnya Talon Esports menandakan dua pemain asal Indonesia, Mikoto dan Hyde juga harus tereliminasi di peringkat 17th-18th dan membawa pulang hadiah sebesar USD 42 ribu (651 juta rupiah).
Namun bukan berarti perjuangan wakil Indonesia telah berakhir. Fbz yang tergabung dengan BOOM Esports berhasil lolos ke babak Main Stage setelah nyaris tereliminasi dan berhasil bangkit atas kemenangan pada pertandingan Tiebreaker melawan Soniqs dan BetBoom.
Sementara itu empat tim teratas masing-masing grup berhak menduduki upper bracket Main stage, yakni Evil Geniuses, Team Liquid, PSG.LGD, dan OG dari grup A. kemudian Tundra Esports, Team Secret, Thunder Awaken dan Team Aster dari grup B. Dari situ cukup meyakinkan bahwa pada TI kali ini region WEU masih mendominasi TI lewat sumbangan 4 wakilnya di Upper Bracket.
Sedangkan tim yang tersisa harus menempati kursi Lower Bracket. Cukup mengejutkan melihat beberapa tim yang sebelumnya cukup kuat di DPC harus berada di Lower Bracket, seperti pemenang TI10 Team Spirit, juara DPC CN Tour 3 Royal Never Give Up, dan juara DPC SEA Tour 2 Fnatic.
Tim yang berhasil lolos ke babak Main Stage akan mulai bertanding besok, 20 Oktober 2022 untuk memperebutkan tahta Aegis of Champions dan membawa pulang hadiah sebesar USD 7,5 juta (116 miliar rupiah).
Berikut daftar tim yang lolos ke babak Main Stage beserta pertandingannya.