ENSIPEDIA GAMES, Salatiga – Persaingan antara dua raksasa perusahaan semikonduktor, Intel dan AMD dikabarkan kembali memanas. Dalam sebuah laporan, Intel menuduh bahwa AMD sengaja memanipulasi konsumen perihal penamaan prosesor Ryzen versi mobile.
Dalam presentasinya yang bertajuk “Core Truths — How the Latest Technology is not always what it seems”, Intel menuding AMD membohongi konsumen dengan cara memanipulasi nama prosesor seolah-olah produk tersebut datang dari arsitektur/generasi baru.
Intel memberikan contoh dimana salah satu prosesor mobile terbaru AMD yakni Ryzen 5 7520U. Nama tersebut membuat seolah-olah prosesor tersebut merupakan bagian dari Ryzen 7000 series yang menggunakan arsitektur Zen 4. Padahal kenyataannya Ryzen 7520U masih menggunakan teknologi Zen 2 yang digunakan sejak 2019 lalu.
Kritik atas penamaan prosesor mobile AMD sejatinya sudah marak sejak diumumkannya pada 2022 kemarin. Penggemar teknologi dan konsumen merasa heran mengapa AMD sengaja mengubah sistem penamaan tersebut menjadi sesuatu yang lebih sulit dipahami dan juga berpotensi menyesatkan bagi konsumen awam.
Skema penamaan prosesor mobile AMD ini dipelopori oleh Robert Hallock, yang saat itu menjabat sebagai direktur pemasaran teknis AMD. Menariknya, tak lama kemudian Hallock meninggalkan AMD untuk bekerja di Intel, dimana dirinya saat ini memegang jabatan yang serupa.
