ENSIPEDIA.ID, PEKANBARU – Seperti yang kita lihat, perkembangan dunia esports terbilang cukup pesat dalam beberapa tahun belakangan ini. Lalu apakah orang-orang yang berkecimpung di dunia esports mendapatkan cuan yang meningkat juga mengikuti pesatnya perkembangan esports?
Bersumber dari detikNET saat menghadiri konferensi pers Oppo Creativepreneur Corner 2023, Rob Clinton selaku Chairman of AVGI & Founder of Onic Esports ditanyai perihal pendapatan di dunia esports.
“Kalau dibilang cuan atau nggak cuan, itu yang sebenarnya juga masih. Karena di industrinya masih growing, we still working for the best way lah. Karena apakah dari sponsor, apakah dari hadiah. Tapi memang nggak semudah yang dipikirkan orang. Tapi kuncinya sih harus coba dulu, memang awalnya gratis dulu cari temen-temen yang deket. Tapi coba aja turney, main-main dulu, nanti kalau misalkan bagus dan berbakat juga pasti tim-tim gede itu selalu stalking,” jelas Rob kepada detikINET.
Menurut Rob, dalam membangun tim esports bukan cuma modal saja yang diperlukan melainkan waktu juga sangat diperas untuk bisa membuat tim esports.
“Jadi sebenarnya memang kalau misalkan mau bikin tim esports mahal. Bukan mahal dari modal aja, tapi dari waktu juga. Karena kita mau ngejar trophy itu satu hari bisa latihan lama 6 sampai 8 jam,” tambah Rob.
Selain soal pro player atau owner, ada hal lain yang harus diperhatikan seperti streamer, caster, restream dan masih banyak lainnya yang membuat terlibat dalam ekosistem esports.
Tentu akan banyak halangan di awal mencoba. Dan Rob mengatakan untuk tanyakan pada diri sendiri apakah lebih cocok menjadi pemilik sebuah tim esports, atau jadi pro player.
“Karena banyak orang berpikir, gua main tiap hari gua pasti jago, padahal gak seperti itu,” ujar Rob.
