ENSIPEDIA GAMES, Salatiga – Baru-baru ini, industri game mengalami perubahan signifikan dalam hal spesifikasi minimum yang diperlukan untuk menjalankan game-game terbaru. Kini berbagai developer ternama berencana untuk mewajibkan pemain menggunakan penyimpanan SSD daripada Hard Disk Drive (HDD)
Salah satu publisher ternama Microsoft telah menerapkan kebijakan ini. Pada Xbox Games Showcase kemarin, Microsoft mengumumkan bahwa game terbarunya yakni Starfield, akan membutuhkan ruang penyimpanan SSD sebesar 125GB saat game tersebut dirilis pada tanggal 6 September mendatang. Menariknya, ini bukan sekadar rekomendasi saja, melainkan spesifikasi minimum yang harus dipenuhi agar dapat memainkan Starfield di PC.
Hal ini menunjukkan adanya perubahan tren di industri game, karena pengembang game kini semakin mendukung penggunaan SSD sebagai standar minimum.
Selain Microsoft, developer lain yang akan menerapkan kebijakan ini adalah CD Projekt Red. Mereka juga telah meningkatkan spesifikasi minimum game mereka dengan mewajibkan penggunaan SSD, sambil secara bertahap mengurangi dukungan untuk HDD.
Perubahan spesifikasi minimum ini sejalan dengan pengenalan Expansion terbaru yakni Cyberpunk 2077 Phantom Liberty. Bahkan ekspansi ini tidak akan tersedia untuk konsol Xbox One dan PS4 yang menggunakan HDD. Sehingga hanya akan hadir pada perangkat PC dan mengharuskan penggunaan penyimpanan SSD.
CD Projekt Red sendiri menjelaskan mengapa mereka menerapkan kebijakan ini. Menurutnya, HDD tak memiliki kinerja yang cukup untuk menjalankan game modern secara optimal sehingga SSD menjadi sesuatu yang wajib.
“Salah satu perubahan yang kami lakukan adalah berhenti mendukung penggunaan HDD untuk spesifikasi minimum. SSD menawarkan waktu muat yang lebih cepat, streaming yang lebih baik, dan kinerja secara keseluruhan yang lebih baik dibandingkan dengan HDD.” tulis CD Projekt Red pada blog miliknya
Tentu saja, game-game yang sudah ada tidak akan tiba-tiba berhenti berfungsi di HDD, namun CD Projekt Red akan menghentikan dukungan aktif dan pengujian game pada HDD. Oleh karena itu, pengguna HDD mungkin akan mengalami masalah kinerja atau bug ketika menjalankan game.
Perubahan ini sebenarnya tak terhindarkan, seiring dengan fakta bahwa pengembang game semakin meninggalkan generasi konsol Xbox One dan PS4 serta mulai menghadirkan pengalaman baru yang lebih optimal di konsol Xbox Series S/X dan PS5. Konsol generasi saat ini sudah menggunakan SSD, dan ini akan membuka peluang bagi para pengembang game untuk mengoptimalkan penggunaan teknologi ini.
