ENSIPEDIA GAMES, Purworejo – Bulan Februari baru dimulai, namun sudah ada saja kabar buruk buat gamer mobile. EA resmi mengumumkan bakal mematikan Apex Legends Mobile dan Battlefield Mobile. Apex Legends Mobile sendiri bakal tutup server pada 1 Mei 2023 mendatang, dan setelahnya pemain tidak akan bisa lagi mengakses game. Sementara itu, pengembangan Battlefield Mobile juga resmi dihentikan oleh EA meskipun belum ada tanggal pasti kapan game benar-benar bakal tutup.
Dalam sebuah postingan di websitenya, EA mengatakan bahwa penutupan Apex Legends Mobile merupakan kesepatakan bersama yang dicapai dengan mitra pengembangan yaitu Lightspeed & Quantum dari Tencent. EA mengatakan bahwa meskipun game Apex Legends memiliki awal yang bagus, namun dalam kelanjutannya game tersebut tidak akan memenuhi harapan para pemain.
“Di Respawn, kami bertujuan untuk menyediakan pemain dengan game yang luar biasa secara konsisten. Menyusul awal yang kuat, saluran konten untuk Apex Legends Mobile mulai tidak memenuhi standar tersebut untuk kualitas, kuantitas, dan irama. Karena alasan inilah, setelah berbulan-bulan bekerja dengan mitra pengembangan kami, kami membuat keputusan bersama untuk menghentikan game seluler kami.”
“Meski mengecewakan, kami bangga dengan game yang kami luncurkan, berterima kasih atas dukungan komunitas Apex Legends, dan yakin bahwa ini adalah keputusan yang tepat untuk para pemain,” tulis EA lewat postingan di website resminya.
Penutupan Apex Legends ini akan dilakukan secara bertahap. Mulai hari ini semua in-app-purchase akan dimatikan serta game juga akan dihapus dari Play Store maupun App Store. Pemain masih bisa menggunakan uang virtual dalam game dan memainkannya hingga resmi ditutup pada 1 Mei 2023 mendatang. Buat kalian yang telah menghabiskan banyak uang untuk game ini, kalian siap-siap untuk kecewa karena EA tidak akan menyediakan refunds dalam bentuk apapun.
Seperti yang telah diinformasikan di atas, selain Apex Legends Mobile, EA juga tidak akan melanjutkan game Battlefield Mobile yang bahkan belum resmi rilis. EA telah memutuskan untuk menghentikan pengembangan Battlefield Mobile setelah pertama kali diumumkan pada April 2021 yang lalu. Alasannya hampir sama dengan Apex Legends Mobile, yaitu untuk mewujudkan visi franchise mereka dan memenuhi harapan para pemain.
“Seiring perkembangan industri dan strategi kami untuk menciptakan ekosistem Battlefield yang terhubung secara mendalam telah terbentuk, kami memutuskan untuk beralih dari arah saat ini untuk mewujudkan visi kami untuk waralaba dan memenuhi harapan para pemain kami,” ungkap EA.
Industrial Toys, salah studio yang menggarap game Battlefield Mobile dilaporkan juga ikut ditutup. EA sepertinya bakal fokus mengembangkan Battlefield 2042 dan mereka juga telah mengonfirmasi bahwa game Battlefield berikutnya sudah dalam masa praproduksi.
Meskipun EA secara resmi bakal mematikan Apex Legends Mobile dan Battlefield Mobile, CEO dari EA, Andrew Wilson dalam earnings call mengatakan bahwa mereka masih memiliki rencana untuk menata ulang pengalaman game Apex Legends Mobile di masa mendatang. Ini mengindikasikan bahwa EA mungkin saja akan membawa Apex Legends kembali hadir di perangkat mobile dalam format lain atau tanpa bekerja sama dengan pihak lain untuk mengembangkannya. Hal ini juga berlaku buat Battlefield Mobile. Kita tunggu saja apa langkah EA kedepannya.