ENSIPEDIA.ID, PEKANBARU – Gamers pastinya tau jika harga dari salah satu part komputer yakni graphic processing unit (GPU) tidaklah murah. Beberapa waktu lalu bahkan harga GPU bahkan dikabarkan naik. Namun tenang, setelah sekian lama harganya terombang-ambing dan terbawa angin sampai tinggi, akhirnya harga GPU turun.
Turunnya harga GPU disebabkan oleh rendahnya peminat dari para pembeli dan juga jatuhnya cryptocurrency yang membuat manufaktur harus mencari cara agar penjualan terus berjalan. Menurut informasi bersumber dari Wccftech manufaktur tersebut ialah brand Acer, Asus dan MSI. Mereka harus membuat keputusan untuk menghindari kerugian di tengah-tengah penurunan minat beli pelanggan.
Dari sumber yang sama, dilaporkan bahwa ada dua manufaktur yang terkena dampak serius dari masa ‘kritis’ ini. Mereka adalah Asus dan Quanta. Asus memiliki estimasi dana yang ‘mengendap’ di kisaran 100 Triliun Rupiah sedangkan Quanta di kisaran 124 Triliun Rupiah. Informasi ini dikonfirmasi oleh Dan Nystedt yang dalam salah satu cuitannya terdapat daftar dari perusahaan dengan jumlah dana ‘endapan’ terbesar.
Disebutkan juga bahwa mereka telah mengisi stok komponen komputer seperti GPU, cooler dan lainnya. Lalu apakah akan ada diskon? Ini sangat mungkin terjadi karena para manufaktur raksasa pasti akan berlomba agar produksi mereka tetap berjalan dan mereka bisa mendapatkan kembali modal yang mereka tanam.
Ini merupakan suatu kabar bahagia bagi para gamers di tengah-tengah momen duka para manufaktur raksasa. Yah, diambil aja sisi baiknya ya ges. Kalian bisa beli GPU dengan harga yang terjangkau.
