ENSIPEDIA GAMES, Salatiga – Beberapa waktu lalu Capcom resmi mengumumkan versi remake dari Resident Evil 4. Namun alih-alih menyoroti gamenya, perhatian fans Resident Evil malah tertuju pada perubahan karakter Ashley Graham yang menuai pro dan kontra dari para fans.
Meskipun kebanyakan fans menilai positif tentang desain baru Ashley, tetapi beberapa fans di Twitter malah menganggap perubahan desain tersebut jauh dari karakter aslinya di Resident Evil 4.
Menurut para fans di Twitter, Capcom kurang tepat dalam memilih Ella Freya sebagai model wajah Ashley dengan berbagai alasan seperti tidak konsisten dengan desain originalnya, karakteristik wajahnya terlalu dewasa untuk Ashley yang masih berusia remaja, dan lain-lain. Bahkan fans Twitter menuntut Capcom untuk berhenti menggunakan model wajah dan kembali mendesain karakter secara keseluruhan menggunakan CGI.
And in every game, they bring someone else, so the characters' faces look different in each game which makes them look inconsistent. Same thing with DMC.
— Sorry-that-my-honesty-kills-you (@MissTroll2022) June 4, 2022
Polemik soal model wajah karakter Capcom ini sebenarnya sudah terjadi sejak lama. Sebelumnya di tahun 2018 beberapa fans Twitter juga mengkritik karakter Devil May Cry V seperti Nero, Vergil dan Dante sangat jauh berbeda dengan desain di seri sebelumnya. Sama seperti Resident Evil 4 Remake, Devil May Cry V juga menggunakan model sebagai patokan desain karakter.
Capcom sendiri sudah menjelaskan alasan penggunaan model agar detail karakter nampak lebih realistis dan lebih “hidup” dibandingkan hanya menggunakan CGI saja. Bahkan developer lain seperti Hideo Kojima juga mengadopsi scan model pada Death Stranding dengan alasan yang sama.