Ensipedia, Jakarta – Pukung Himba adalah kawasan hutan rimba yang berada di Kalimantan dengan pohon-pohon yang berumur sangat tua dan besar. Wilayah ini umumnya masih dihuni oleh satwa liar dan belum banyak terjamah kegiatan manusia. Pukung Himba ditujukan sebagai wilayah cadangan dan tidak boleh ditebang atau dieksploitasi.
Di sana ada Ksatriya Fighter bernama Nanjan, Sang Pangeran dari Pukung Himba. Nanjan berasal dari bahasa Suku Dayak yang berarti pria yang memiliki raga kuat dan hati yang tidak mudah gentar. Nanjan menggunakan perisai dan Hudoq, sebuah topeng yang biasa digunakan oleh Suku Dayak untuk mengusir hama pada kala itu.
Sebagai Pangeran Pukung Himba, Nanjan memiliki tugas untuk melindungi pohon sakral yang ada di Pukung Himba, serta menyembunyikannya dari orang-orang berniat jahat. Konon, hutan serta seisinya tidak dapat dilihat oleh semua orang, hanya orang-orang tertentu saja yang bisa melihatnya. Seisi hutan ini begitu penting bagi Nanjan, sehingga ia rela mengorbankan dirinya demi kebaikan hutan dan isinya.
Ksatriya Nanjan adalah karakter orisinal IP Lokapala milik Anantarupa Studios yang terinspirasi dari dua mitologi. Mitologi pertama adalah Pangeran Dewa Burung yang diambil dari kepercayaan Suku Dayak, bahwa disaat mereka berperang, Pangeran Dewa Burung inilah yang membantu mereka memenangkan peperangan.
Mitologi kedua adalah kisah hutan sakral yang masih dipercayai keberadaannya oleh masyarakat di Indonesia, salah satunya di Kalimantan. Indonesia dikenal sebagai negara kepulauan yang memiliki area hutan yang luas pada setiap wilayahnya, dan Kalimantan serta Papua merupakan dua pulau pemilik hutan lindung terbesar di Indonesia, bahkan dunia. Keasrian dan kelestarian hutan tersebut berperan penting menjaga stabilitas oksigen di dunia.
Karena menurut data dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, angka deforestasi atau laju kerusakan hutan pada 2018-2019 sebesar 462.400 hektar. Oleh sebab itu, masuknya Nanjan di Svaka Lokapala ingin membagikan semangat kegigihan seorang Ksatriya yang menjaga dan merawat ekosistem hutan agar kita bisa hidup lestari.
Gim Lokapala juga membuat event untuk menyambut Ksatriya baru ini! Event ‘Offerings For Luta – Limited Time Event’ berlangsung dari tanggal 11-24 Mei 2022 serta tambahan waktu dari 25-27 Mei 2022 untuk menukar pelangkang! Yuk update gim Lokapala kamu sekarang untuk membantu bantu Nanjan mengumpulkan pelangkang serta menjaga Pukung Himba tetap tersembunyi dan terlindungi!